Profil



CM Library, adalah perpustakaan sederhana yang terletak di Jl. Yossudarso no 24   RT/ 24 RW/05 desa Kuwonharjo, Kec. Takeran, Kab. Magetan. CM Library memiliki nama panjang Cah Magetan Library. Benar, dari namanya, bisa diketahui, perpus ini berada di kabupaten Magetan. Berasal dari kata “Cah” atau bisa pula di sebut “Bocah” panggilan anak muda untuk daerah Magetan & sekitar. “Bocah” merupakan akronim dari “Bodone durung pecah” (bodohnya belum pecah), dengan nama “Cah” ini ingin membawa semangat untuk terus belajar, kenapa? Karena sadar, masih “bocah”, masih bodoh, dan harus terus sadar bahwa terus bodoh, karena hanya Tuhan Yang Maha Berilmu.
CM Library lebih mirip seperti Taman Baca Masyarakat (TBM), yang sudah banyak di seluruh penjuru Indonesia. Hanya saja, perpustakaan ini berawal dari swadaya para penggerak & para relawan, bukan dari dana hibah ataupun program pemerintah. CML adalah sebuah perpus rintisan dari 0 (nol) yang ada di magetan. Cah Magetan Library (CML) merupakan inisiatif non politis, non profit di Magetan yang mengusung visi edukasi, utamanya melalui buku. Misi utama CML adalah menginisiasi perpustakaan di setiap desa juga untuk sebaik-baiknya dimaksimalkan oleh masyarakat, sesuai dengan mottonya yaitu “dari, oleh, untuk masyarakat”. Kini CML mulai berkembang dan sudah memiliki 1 rak besar buku, berisi kurang lebih 970 buku dan banyak majalah atau bacaan ringan lain.
CM Library memiliki alamat website library.cahmagetan.com. CM Library diprakarsai oleh Tyas Haryadi, seorang pemuda asli desa Kuwonharjo dibantu oleh komunitas CM Library, komunitas PALEM (perkumpulan alumni lembusuro, SMAN 1 Kawedanan) serta beberapa rekan yang berasal dari berbagai kampus dan daerah. CM Library sudah dibuka sejak tanggal 21 januari 2012, tetapi baru diresmikan pada tanggal 1 februari 2012.

Latar Belakang
Minimnya akses akan buku-buku bacaan di pedesaan menjadi salah satu faktor lunturnya budaya membaca, khususnya di kalangan anak-anak. Untuk menghidupkan kembali budaya membaca sekaligus kecintaan terhadap buku, CML menginisiasi perpustakaan desa. Bermula dari satu langkah sederhana inilah, CML memiliki semangat untuk mengembangkan perpustakaan serupa di desa-desa lainnya di Magetan. Menebar lebih banyak manfaat melalui buku seperti cita-cita Indonesia Membaca, sebuah gerakan untuk membangun kebiasaan membaca.
Misi lain CML adalah berfokus pada pemberdayaan anak-anak muda Magetan. CML memiliki misi ganda, menjadi wahana belajar kepemimpinan bagi para relawan yang terlibat di dalamnya. Selama ini anak muda Magetan kurang memiliki wadah, khususnya aktivitas sosial di luar sekolah yang bisa men-stimulus kepekaan mereka akan masalah-masalah sosial di lingkungan sekitar. CML mengajak mereka untuk beraksi bersama menjadi agen perubahan sekaligus berkontribusi bagi kota Magetan.
            Perpus ini sebenarnya sebuah embrio untuk membentuk kampung jawa, dan kampung santri. Dimana adanya dua program tersebut (belajar bahasa jawa dan cerita tokoh muslim), menjadi jalan perintisan untuk mencapai dua kampung yang akan terealisasi di kampung ini. Selain itu, perpus ini juga menerima bantuan atau kesempatan untuk bersedekah bagi masyarakat yang ada di area karisidenan Madiun  pada khususnya dan Indonesia pada Umumnya.
 

No comments

Powered by Blogger.